Melihat Kembali Kejayaan Musik Emo: Lima Band Paling Seru di Era Tahun 2000an

(My Chemical Romance representasi emo paling fenomenal)

The Jakarta Pride- Festival musik When We Were Young ternyata membuat banyak orang histeris dan berbondong-bondong ingin menyaksikannya. Festival ini sering menjadi perbincangan publik. Bahkan, poster dengan daftar penampilannya kini banyak dijadikan meme. Beberapa orang mengedit poster tersebut dengan menambahkan nama-nama band emo Indonesia untuk tampil di sana, meskipun itu hanyalah lelucon dari warganet menyambut antusiasme publik. Namun, tetap mengingatkan orang-orang akan masa kejayaan band-band emo pada era 2000-an.

Pada tahun ini juga musik emo merajai panggung musik alternatif dan berhasil menghipnotis jutaan pendengar dengan lirik-lirik yang penuh emosi dan melodi yang menghanyutkan. Dari sekian banyak band emo yang muncul, terdapat lima nama yang tak pernah lekang oleh waktu dan terus didengarkan oleh para penggemar setia hingga saat ini. Siapa saja mereka? Mari kita melihat kembali dan bernostalgia dengan lima band emo paling sering didengarkan di era tahun 2000an.

1. Killing Me Inside

(Killing Me Inside ganti nama menjadi KILMS)

Killing Me Inside adalah salah satu band emo dengan jumlah pendengar terbanyak. Mereka bahkan menjadi contoh dan idola bagi para pecinta musik emo pada tahun 2000-an. Sansan, vokalis band ini, telah mencapai popularitas yang besar dan masih dikenang sampai sekarang. Meskipun kemudian Sansan memilih keluar dari Killing Me Inside dan membentuk band lain, posisinya digantikan oleh Onadio Leonardo.

2. Seems Like Yesterday

(Seems Like Yesterday jadi band emo senior di tahun 2000an)

The Side Project atau TSP adalah grup band emo yang sangat terkenal. Beberapa personelnya sudah sering menjadi perbincangan publik sebelumnya, sehingga menimbulkan minat yang tinggi dari masyarakat. TSP bahkan pernah masuk dalam album kompilasi "Anthem of Tomorrow".

3. The Side Project

(TSP alias The Side Project)

4. Killed By Butterfly

(Sukses di tahun 2000an, Killed By Butterfly mempunyai daya tarik sendiri bagi publik)

Killed By Butterfly atau KBB jarang disebut sebagai band emo oleh para penggemar dan personelnya pada era 2000-an. Namun, keterkaitan KBB dengan musik emo sangat erat, dan mereka menjadi daya tarik tersendiri bagi publik yang menyukai musik emo. Terdapat Vicky, sang gitaris, dalam KBB yang dianggap sebagai bapak emo nasional.

5. Alone at Last

(Alone at Least jadi band emo yang merajai di era tahun 2000an)

Alone at Last dikenal dengan lagu "Amarah Senyum dan Air Mata" yang menjadi sangat khas bagi mereka. Band emo asal Bandung ini berpengaruh besar bagi pecinta musik emo pada tahun 2000-an.

Semoga perjalanan nostalgia ini membawa kenangan indah bagi para pecinta musik emo dan mengingatkan mereka akan masa-masa keemasan genre ini pada era 2000-an.